Friday, August 14, 2009

princess hours

gw punya hobi baru. lagi.
selain makan mie dan cheetos.

yakni hunting drama korea.

mulai download buat nonton di hape, atau langsung nntn aja di youtube.
berasa deh enaknya punya modem, hhaha



nah, antara mars, boys before flower (yang gw dah apal ceritanya, gimana ga apal, ceritanya sama, cuma ganti pemain dari berbagai belahan dunia asia tenggara aja ko.. tssah bahasanya), sama goong/princess hours, gw lebih memilih goong.

ceritanya tentang gadis bernama shin chae gyung dari kalangan rakyat yang terpaksa harus nikah sama pangeran korea karena perjanjian sang kakek dengan raja terdahulunya. karena tuntutan ekonomi, jadi si gadis yang amat sangat beruntung ini (gw yang beranggapan kayak gitu) menikah dengan pangeran mahkota korea yang namanya lee shin, yang dingin banget, galak, jutek, dan mulai belajar sebagai putri mahkota istana korea.

ceritanya lucu, dan tetep 'drama' banget. hhuhu, sempet ikutan nangis deh dibeberapa scene. hhehe

walaupun ni drama udah lama bgt, tetep asik aja buat ditonton. ditambah soundtrack yang enak didenger, dan artinya yang ga kalah 'dalem'nya.

*gw jadi falling in moody-love sama pangeran lee shin.*

kebiasaan. syndrom. lagi demen harry potter, gw ke harry. lagi suka edward cullen, ke edward. sekarang liat pangeran lee shin, begitu lagi. hhaha gw, gw. prince wanna be. its all just in my mind and my world, of course.

tampang shin yang innocent banget bikin luluh ngeliat ni pangeran... susah ngungkapin perasaannya sendiri, bikin gw ngerti kenapa dy 'dingin'. padahal dibalik itu dia sedih, kesepian, dan berusaha ngebahagiain orang yang dy sayang. sometimes i feels like that too, shin. sisi introvert gw jg seperti itu.

tapi catet, gw hanya mengagumi peran yang dimainkan, bukan si pemeran aslinya.

kalau mo ngebandingin, dengan the other prince, lee yul, yang hangat, charm, pengertian, like a guardian angel, kayaknya justru dy yang suami idaman. ditambah ternyata kalo nyanyi suaranya bagus. tampang juga ga kalah sama shin.

tapi gw lebih terkesan sama perhatian shin yang sembunyi", kayak judes menyuruh istrinya (si chaegyong/CG) naik ketempat tidurnya yang berkesan marah marah, tapi sebenarnya takut istrinya kedinginan dan menjaga sang istri waktu tidur. panik nyariin istrinya yang ngilang dan pas ketemu malah dimarahin, yang jelas ga bilang kalo dy udah khawatir banget dan lari" muter" nyarinya. sedih waktu istrinya sakit, pura" ga peduli, tapi tetap ngejaga dengan lembut.

gw ngeliatnya, rasanya lebih manis. atau simpati karena gw juga termasuk orang yang kayak gitu.

yeah, salah satu sisi lucunya. saking kesepiannya, dia kemana" bawa boneka teddynya, namanya alfred. boneka ini yang biasanya nemenin shin waktu dia lagi sedih dan sendirian.

sebagai pembanding antara edward cullen, harry potter, dan pangeran lee shin, gw menganalisis sifat" mereka, diluar tampang atau cutenya mereka. kurang kerjaan emang.

edward cullen lebih ke sisi proteksi, dan komitmen. dibutuhkan juga wanita yang pintar untuk menjadi pendamping edward. jadi dengan kata lain, edward akan menjadi pendamping yang cerdas, berkomitmen dan melindungi dengan intens. very good suami sejati.

kalau harry potter, karena dy masih remaja, hidupnya masih seputar adventurir, cerdas memang, tapi hanya seputar dirinya sendiri. seru, tapi bukan sebagai pendamping, boyfriend maybe.

pangeran lee shin terkesan menyebalkan karena ketidakmampuannya mengutarakan perasaannya yang sebenarnya. tapi dibalik itu dy sangat mencintai istrinya. diakhir cerita, dy benar" pangeran dan suami impian.

kalo gw dapet disuruh milih, gw mungkin semedi sambil nangis". lee shin aja. edward aja. lee shin deh.

No comments:

Post a Comment